Green tea yakult
Pertama kali saya suka green tea ketika sedang kerja
praktek. Waktu itu saya dikasih permen oleh Carin, temen saya. Awalnya saya
tidak tahu kalo permen yang dia kasih itu green tea, soalnya dia nyebutnya
matcha (maklum, saat itu saya cupu dengan nama itu). Setelah saya makan rasanya
familiar, yup! Tidak salah lagi, ini adalah teh hijau dengan campuran susu.
Saya lumayan sering minum teh hijau karena stok di rumah
banyak. Menurut sumber-sumber yang saya baca, teh hijau banyak khasiatnya.
Beberapa penelitian ilmiah di seluruh dunia menemukan bahwa yang minum teh
hijau secara teratur lebih rendah memiliki resiko menderita sakit jantung dan
bahkan kanker. Dibandingkan dengan teh biasa, teh hijau memiliki lebih sedikit
kafein. Selain itu teh hijau lebih tinggi mengandung flavonoid (fitokimia yang
ditemukan dalam produk tanaman) yang memiliki sifat antioksidatif dan anti karsinogenik.
Teh hijau memiliki rasa asli yang khas, mungkin sebagian
orang tidak begitu suka dengan rasa asli teh hijau. Namun saat ini, dengan banyaknya variasi teh
hijau membuat teh hijau makin lezat dinikmati, baik dalam keadaan hangat maupun
dingin. Teh hijau pun saat ini tidak sulit dijumpai karena sudah tersedia dalam
menu disebagian besar kafe-kafe maupun restoran.
Banyak varian teh hijau saat ini, khususnya untuk dinikmati
anak muda yang hobi kongkow. Varian tersebut mulai dari green tea milkshake,
green tea ice blended, green tea yakult, green tea latte, green tea ice cream,
dan lain-lain. Kalau saya pribadi lebih suka green tea yakult, soalnya ada
campuran susu dan yakultnya. Bikin lidah asem-manis, yuk dicoba! hehe
Oh ya, kalo mau bikin sendiri teh hijau original, supaya
hasilnya maksimal disarankan untuk menyeduh teh, daripada menggunakan kantong
teh. Hal ini dapat menambah rasa nikmat teh tersebut.(kur)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar